5 Hutan Paling Angker dan Mengerikan di Dunia Hutan tak hanya sekedar kawasan y...

5 Hutan Paling Angker dan Mengerikan di Dunia



Hutan tak hanya sekedar kawasan yang

ditumbuhi pepohonan lebat. Yang

menjadi pelindung mata air yang

penting bagi kehidupan manusia.



Ada banyak kisah tentang hutan,

yang indah, yang dirusak dan

dihancurkan demi kepentingan

sesaat manusia. Juga ada sejumlah

hutan yang menyimpan cerita

mengerikan.



Berikut 5 hutan paling angker dan

mengerikan di dunia yang dimuat

BBC, Selasa (22/1/2013):



1. Jeritan Arwah di Hutan Aokigahara

Dikenal dengan sebutan "Lautan

Pohon", hutan lebat seluas 32

kilometer di barat laut kaki Gunung

Fuji, Jepang adalah salah satu

tempat paling mengerikan di dunia.

Namanya, Aokigahara. Rumor

menyebut, ia memiliki cadangan besi

di bawah tanahnya, yang

mengganggu kerja kompas,

menyesatkan para pejalan kaki yang

menembus belantara.

Yang paling menyedihkan, hutan ini

menjadi lokasi bunuh diri, lebih dari

500 kasus yang dilaporkan sejak

tahun 1950-an. Penduduk setempat

mengklaim kerap mendengar jeritan

arwah di tengah malam.

Tingginya angka bunuh diri memicu

pemerintah memasang papan

imbauan larangan bunuh diri. Sejak

tahun 1970, dibentuk tim yang

terdiri dari polisi, relawan, dan

jurnalis yang bertugas menyusur

hutan mencari mayat-mayat.

Namun, kerja tim tersebut kalah

berat ketimbang pekerja hutan.

Merekalah yang bertugas membawa

mayat dari hutan ke pos penjagaan

hutan.

Tubuh mayat, yang kadang sudah

membusuk, diletakkan di kamar

khusus untuk para korban bunuh

diri.

Para pekerja itu lalu hom-pim-pah,

siapa yang kalah akan diberi tugas

khusus -- tidur di ruangan bersama

jenazah.

Sebab, diyakini akan berakibat buruk

jika jenazah ditinggalkan sendirian.

Arwah penasaran jenazah itu, 'yurei'

akan menjerit-jerit sepanjang

malam. Tak hanya itu, jenazah itu

konon akan berpindah dengan

sendirinya.



2. Hutan Hitam (Black Forest),

Jerman

Hutan ini begitu padat, pohon

cemara dan pinus mengjulang rapat,

hingga nyaris tak ditembus sinar

matahari.

Membuat tempat ini ideal sebagai

lokasi tinggal mahluk mistis seperti

penyihir, manusia serigala, kurcaci

baik hati.

Kisah hantu, pembunuhan, dan sihir

gelap di hutan itu dipopulerkan

lewat buku "The Necromancer",

yang dipublikasikan pada 1794.



3. Isla de las Munecas, Meksiko

Di pepohonan yang menyebar di

pulau dekat ibukota Mexico City,

begantungan banyak boneka. Yang

memberi efek menyeramkan.

Ada kisah mengapa boneka-boneka

itu bergelantungan di sana. Suatu

hari, penghuni satu-satunya pulau

tersebut, Don Julian Santana

menemukan jasad seorang gadis di

salah satu kanal, 50 tahun lalu.

Di perairan yang sama, ia

menemukan boneka. Sebagai

penghormatan pada si gadis, ia

menggantungkan boneka itu di

sebuah pohon.

Boneka yang ia gantung di bawah

pohon terus bertambah, hingga

mencapai ribuan, hingga tahun 2001

-- ketika Don Julian Santana

ditemukan tenggelam di perairan

yang sama.

Sejumlah orang yakin, boneka itu --

kebanyakan dengan anggota tubuh

tak lengkap -- adalah setan, lainnya

menganggap justru boneka itulah

yang menjaga pulau tersebut.



4. Hutan Wychwood, Inggris

Tangan yang entah dari mana

menyentuh bahu orang yang

berjalan sendirian, gerobak yang

membawa pasangan suami istri

dengan dua anak yang terus

menangis -- adalah penampakan

yang dilaporkan terjadi di Hutan

Wychwood, Inggris, tempat berburu

keluarga kerajaan di Oxfordshire.

Yang paling menghebohkan adalah

kisah Amy Robsart, istri bangsawan,

Earl of Leicester. Ia ditemukan tewas

dengan leher patah, penyebab

kematiannya masih misterius. Suatu

hari, hantunya menemui suaminya

yang sedang berburu di hutan

Wychwood dan mengatakan -- lelaki

itu akan menyusulnya 10 hari

kemudian.

Dan benar, sepuluh hari kemudian,

Earl of Leicester meninggal dunia

karena sakit. Barang siapa yang

bertemu dengan hantu itu konon

akan menemui nasib tragis.



5. Hoia-Baciu Woods, Rumania

Hoia-Baciu di Transylvania menjadi

perhatian banyak orang. Penduduk

di kota terdekat mengklaim, hutan

yang memiliki lingkaran di

tengahnya, adalah sebuah portal.

Mirip segitiga bermuda.

Keyakinan itu muncul setelah

seorang penggembala menghilang di

sana bersama dengan dua ratus

dombanya.

Hampir semua orang yang tinggal

dekat hutan tersebut takut untuk

memasuki hutan ini. Mereka percaya

bahwa orang yang masuk ke dalam

hutan tersebut tidak akan pernah

kembali. Kalaupun selamat, mereka

akan mengalami sejumlah

gangguan fisik: gatal pada kulit,

mual-mual, muntah, pusing, luka

bakar, luka goresan, gelisah dan

sensasi-sensasi tubuh yang aneh.

(Ein)

liputan6.com

0 komentar:

Posting Komentar